Halomedan.com | Siteminder, platform distribusi dan pendapatan hotel terdepan di dunia, telah mengumumkan
peluncuran rangkaian webinar global terbaru: 'Risk, Resilience & Revenue - Navigating
Hotel Demand in 2025', berlangsung sepanjang bulan Juni. Rangkaian ini akan
mempertemukan para pemimpin industri untuk memberikan strategi praktis berbasis data
kepada para pelaku hotel dalam memaksimalkan pendapatan di tengah ketidakpastian
geopolitik dan ekonomi.
Pengumuman ini disampaikan seiring dengan data dari
SiteMinder yang mengungkapkan
bahwa hotel-hotel di seluruh dunia mengalami penurunan pemesanan sebesar 1,17% pada
periode pertengahan tahun (Juni – Agustus) dari tahun sebelumnya. Di wilayah Asia
Tenggara dan Taiwan, aktivitas pemesanan turun sebesar 2,35%, dengan Indonesia
mencatat penurunan marginal sebesar 0,13%. Penurunan ini sebagian dipengaruhi oleh
menurunnya pemesanan dari Amerika Serikat ke kawasan tersebut sebesar 3,16%
dibandingkan tahun sebelumnya.
Rata-rata tarif harian (Average Daily Rate/ADR) properti di Indonesia turun menjadi
US$222,33 untuk periode Juni – Agustus, yang bertepatan dengan musim kemarau di
negara tersebut, turun sebesar 5,07% dari US$234,20 pada tahun lalu. Penurunan ini lebih
tajam dibandingkan dengan penurunan rata-rata sebesar 3,72% di kawasan Asia Tenggara
dan Taiwan. Malaysia menjadi satu-satunya negara di wilayah tersebut yang mencatat
kenaikan tahunan, meningkat 8,28% menjadi US$192,44.
Menurut
SiteMinder, wisatawan domestik menyumbang lebih dari 50% dari total pemesanan
di Indonesia selama empat bulan pertama tahun 2025, melampaui tamu internasional dan
menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024,
saat pemesanan domestik mencapai puncaknya sebesar 47%.
Bradley Haines, Market Vice President Asia Pacific,
SiteMinder, mengatakan
"Ketidakpastian dalam lanskap perjalanan saat ini tentu saja menghadirkan tantangan,
namun juga membuka peluang nyata bagi hotel-hotel yang siap beradaptasi. Oleh karena
itu, kami meluncurkan 'Risk, Resilience & Revenue' untuk mempertemukan para pemimpin
industri dari berbagai negara agar saling bertukar strategi yang menjadi kunci keberhasilan
di pasar mereka saat ini. Dengan menggabungkan perspektif mereka bersama wawasan
pasar yang komprehensif, kami membantu hotel-hotel di Asia Tenggara dan Taiwan
mengidentifikasi serta mengambil langkah atas tren yang muncul, memanfaatkan pasar
potensial baru, dan menavigasi kompleksitas saat ini. Hal ini bertujuan untuk memberikan
kepastian dan keyakinan kepada para pelaku industri perhotelan agar mampu mengubah
disrupsi menjadi peluang pertumbuhan."
Cynthia Ranis, Director of E-Commerce di SCOP3, yang menangani brands seperti TS
Suites Seminyak dan The Purist Villas Ubud, menekankan pentingnya wawasan industri
dalam menavigasi lanskap perhotelan saat ini: "Sebagai pelaku perhotelan, mengikuti
webinar ini memungkinkan kami memperoleh wawasan penting dan strategi praktis
langsung dari para pemimpin industri. Secara khusus, kami berharap dapat mempelajari
cara mengadaptasi praktik manajemen pendapatan dan pemasaran secara efektif untuk
menghadapi tantangan dan peluang saat ini dalam pasar perhotelan Asia, khususnya di
Indonesia, sehingga meningkatkan kemampuan kami dalam mengambil keputusan yang
tepat dan mendorong kinerja bisnis yang berkelanjutan."
Data
SiteMinder juga menunjukkan ketahanan sektor perhotelan Indonesia: di Asia
Tenggara, Indonesia mencatat waktu pemesanan terpanjang untuk booking yang dilakukan
pada bulan April untuk periode pertengahan tahun, yaitu 83,7 hari, meskipun terjadi
penurunan tipis sebesar 1,28% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, rata-rata
lama menginap di properti lokal antara Juni dan Agustus meningkat sebesar 2% menjadi
2,77 hari.
Sesi gabungan Asia Tenggara dan Taiwan dari rangkaian webinar internasional
SiteMinderakan diselenggarakan pada tanggal 12 Juni pukul 15.00 WIB (GMT+8), dengan kehadiran
Tander Lowongan, Regional Sales Manager
SiteMinder untuk Indonesia; Kanpana Sarapat,
Strategic Account Director
SiteMinder untuk Thailand; serta Thienprasit Chaiyapatranun,
President of Thai Hotels Association. Para pelaku perhotelan yang tertarik untuk mengikuti
webinar ini dapat mendaftar di sini.rel